Menguasai Teknik WPAP Dalam Sekejap
Publish: 5 Mei 2014 | Author & Copyright: Johan | Kategori : Coreldraw Bebas
WPAP (Wedha’s Pop Art Potrait) atau Pop Art nya Pak
Weda adalah Teknik ilustrasi portrait (potret) pop art dengan dominasi
bidang - bidang datar yang dibentuk oleh garis - garis imaginer seperti
segitiga, kotak, jajar genjang, trapesium, belah ketupat, persegi, dll
yang kaya warna pada depan, tengah, belakang sehingga membentuk dimensi.
Tidak ada batasan untuk Teknik WPAP karena Teknik ini adalah Teknik
tracing kreatif dan cenderung permainan pola yang imaginatif.
WPAP ditemukan dan dikembangkan oleh Bapak Wedha Abdul Rasyid,
seorang illustrator profesional dari Indonesia yang juga sering
disebut-sebut sebagai Bapak Illustrator Indonesia karena kontribusi dan
berbagai karya di bidang illustrasi dan seni rupa.
Gambar : Pak Weda
Beriku ini contoh - contoh karya WPAP beliau :
Gambar : WPAP tokoh mulai dari Beckham hingga Obama, bahkan Tukul Arwana
Wah Keren! Bagaimana cara bikin WPAP?
ok, atas permintaan teman saya juga yang ada di Purworejo, berikut saya berikan Tutorial secara mendasar dan garis besar cara membuat WPAP di Coreldraw agar bisa anda kuasai dalam sekejap :
1. Buka aplikasi coreldraw, Bisa menggunakan Versi berapapun. Cuma disini saya menggunakan Corel X7 agar lebih update.
2. Masukkan tokoh / object yang akan kita pop art
portrait (WPAP). Disini bisa juga pakai foto anda, keluarga, istri,
anak, ponakan, mantan, dll. Sebagai contoh saya akan membuat WPAP salah
satu tokoh idola saya. "Minta ijin pakai fotonya ya bu Risma, buat
sharing / pembelajaran ilmu desain grafis WPAP". "Oh iya nak, silahkan" :
Gambar : Bu Risma
3. Kunci dari pembuatan WPAP adalah anda harus bisa /
terbiasa menggunakan Pen Tool untuk membuat polanya adalah intinya
kotak bersudut serta permainan warna. Bagi yang senang tracing object
tentu tidak akan kesulitan. Apa itu Tracing? sudah ada tutorialnya,
silahkan Teknik Tracing. Berikut ini tips dan trik WPAP
Penjelasan dalam hal Tracing di WPAP?
Seperti yang dijelaskan di atas, tidak ada batasan
tentang garis - garis imaginer yang dibuat, ciri khas wpap adalah garis -
garis asimetris, kotak dan bersudut lancip yang membentuk dimensi dan
pola wajah object.
Penjelasan dalam hal Pemilihan Warna di WPAP?
Keindahan Teknik Wpap terletak juga pada pemilihan
warna yang baik, untuk membentuk dimensi wajah seseorang perlu adanya
penekanan pada warna cerah (muda) - gelap (tua). Tipsnya adalah ikuti
aturan main dari pencahayaan asli di gambar, misal pada bagian yang
terang maka gunakan warna - warna terang (muda) misal kuning, hijau
muda, pink, biru muda, dll. Sedangkan untuk bagian yang pencahayaannya
gelap maka berikan warna yang berkarakter gelap pula misal hitam, biru,
merah tua, coklat, hijau tua, ungu.
4. Buat object garis lurus dan berkotak pada object, pertama - tama saya contohkan membuat area bibirnya.
Untuk membuatnya langkahnya adalah kita transparasi
dulu gambarnya agar kelihatan sedikit transparan sehingga bangun yang
kita buat dengan Pen Tool mudah untuk dilihat. (ikuti langkah 1. Klik
Transparency Tool, 2. Klik Uniform Transperency, 3. Klik besaran nilai
transparency , disini saya memakai 55 (nilai ini tidak mengikat,
tergantung kebutuhan anda).
Nah lihat area bibir, mata, alis. Bikin bangun segi
berapapun serta kotak - kotak yang banyak namun tetap mengikuti alur
wajah, ikuti pencahayaan dan karakteristik object. misal object memiliki
guratan atau cekungan maka buat seolah kotak tersebut berdimensi pada
alur guratan foto.
Intinya coba dan coba, jangan segan menghapus jika
memang bangun yang anda buat tidak pas dengan feeling anda. terus
mencoba hingga sesuai dengan keinginan. Sering - sering ber eksperiment
untuk menghasilkan sketsa wpap yang pas.
Tips mengendalikan kotak - kotaknya : Tekan kotak / bangun lalu gunakan perintah di bawah ini
a) Ctrl + Page Up = untuk menaikkan 1 tingkat (layer) - send to forward
b) Ctrl + Page Down = untuk menurunkan 1 tingkat (layer) - send to backward
c) Shift + Page Up = untuk menaikkan ke layer paling atas / depan (Send To Front)
d) Shift + Page Down = untuk menurunkan ke layer paling bawah / belakang (Send To Back)
b) Ctrl + Page Down = untuk menurunkan 1 tingkat (layer) - send to backward
c) Shift + Page Up = untuk menaikkan ke layer paling atas / depan (Send To Front)
d) Shift + Page Down = untuk menurunkan ke layer paling bawah / belakang (Send To Back)
Karena ini disain kreatif jadi tidak ada pakem /
aturan yang mengikat. Tergantung imajinasi dan feeling anda, yang
penting detil dari object jangan sampai hilang. Contoh : Bagian Bibir,
Mata, Bentuk Wajah, Hidung, Kerutan, dll. usahakan tetap mencerminkan
object yang diedit. Set.. Set.. Set.. 30 Menit kemudian... Jadilah
seperti ini :
Jika sudah selesai silahkan seleksi semuanya lalu
tekan tanda (klik kanan) X di color pallete untuk menghilangkan outline
pada garis.
5. Tambahkan Background dan beri pernak pernik untuk memperbagus WPAP nya.
Gambar : Hasil Tracing WPAP
Demikian tutorial cara cepat belajar WPAP
dengan model tokoh walikota Surabaya yaitu Ibu Risma, semoga bermanfaat
bagi para pengunjung ilmugrafis dimanapun anda berada. Terima kasih,
semoga bermanfaat.
0 komentar:
Posting Komentar